Sumut.KabarDaerah.com Dalam meningkatkan keamanan dan ketertiban Nasional khususnya di Kota Medan, Kepolisian Republik Indonesia dan Dewan Pimpinan Wilayah Liga Muslim Indonesia Sumatera Utara (DPW LMI Sumut) menggelar kegiatan Deklarasi Pemlilu Damai 2019 tanpa Hoax dan Radikalisme, Kamis (13/12) sekira pukul 19.00 Wib tepatnya di Ballroom Garuda Plaza Hotel Medan, Sumatera Utara.
Turut hadir dalam acara tersebut, Wadir Kamneg Baintelkam Polri Kombes Pol Drs Edy Junaedy SH didampingi AKBP Syuhaimi beserta rombongan, ketua DPW LMI Sumut Rahmad Gustin, Ketua Panitia Pelaksana Afriandi Efendi, perwakilan organisasi Islam se-Sumatrea Utara. Tampak juga hadir sebagai moderator acara yaitu dari tokoh intelektual muda muslim Rafdinal S.Sos MAP, Tokoh Indonesia Crime Analyst Forum (ICAF) Mustafa Nahrawardaya, ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Medan Prof. Dr H Mohammad Hatta dan mantan napiter Yudi Zulfahmi S.sTP, MSi.
Dalam sambutannya Kombes Pol Drs Edy Junaedy SH mengajak kepada seluruh komponen masyarakat untuk menjaga Ukhuwah Islamiah dan menjaga ketertiban serta keamanan bersama. “Menjelang Pemilu 2019, tentunya kita sudah mengetahui ada sekian banyak berita yang perlu kita saring,” ucap Edy Junaedy sembari mengatakan semoga melalui forum ini dan melalui narasumber yang kita pilih, nanti bisa menambah wawasan kita dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Ketua DPW LMI Sumut Rahmad Gustin mengatakan tahun ini tahun politik, dimana demarkasih peralihan kekuasaan politik di eksekutif dan legislatif ditentukan dalam masa 4 bulan kedepannya. Turbulensi demi Turbulensi akan senantiasa muncul dalam menghadapi momentum itu.
Ketua Pemuda Muhammadiyah Kota Medan Eka Putra Zakran SH dengan Wartawan Giat acara Silaturahim dan talk show.“Menyikapi beredarnya fitnah dan hoax belakangan ini serta memungkinkan ancaman yang timbul dalam menghadapi tahun politik ini. Maka kami DPW LMI Sumut bekerjasama dengan pihak Mabes Polri mengadakan kegiatan Silaturahim dan talk show dengan tema pemilu damai tanpa Hoax dan Radikalisme,” kata Rahmad dalam sambutannya.
Kemudian acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab antara peserta yang hadir dengan para Moderator.Pada kesempatan yang sama Ketua Pemuda Muhammadiyah Kota Medan Eka Putra Zakran SH menyampaikan apresiasi adanya kegiatan Silaturahim dan talk show Pemilu tanpa Hoax dan Radikalisme. “Silaturrahim sangat dianjurkan dalam Syariat Islam, kami Pemuda Muhammadiyah Kota Medan sangat apresiasi terhadap kegiatan ini. Tanpa adanya perpecahan di masyarakat, tentu kedepannya kita bisa nikmati dalam berdemokrasi,” kata Eka Putra saat dikonfirmasi wartawan sembari menuturkan kami dari Pemuda Muhammadiyah Kota Medan sudah membentengi seluruh pengurus dan anggota dari Cabang sampai ke Ranting bahwasanya Pemilu harus Damai. Makanya di persilahkan menetapkan pilihannya masing-masing.
Acara sebelumnya di awali dengan pembacaan ayat suci Al-Quran dan secara bersama-sama menyanyikan lagu Indonesia Raya. Selanjutnya pembaca doa oleh Indra Suheri M.Ag dan pemberian penghargaan kepada moderator. Selama acara berlangsung suasana kekeluargaan pun nampak dengan situasi yang kondusif. Sekira pukul 23.30 Wib acara berakhir dengan fhoto bersama.(Igun)
Discussion about this post