Sumut.KabarDaerah.com Rumah Konsolidasi Lintas Agama (RKLA) mulai memperkuat konsolidasi internal dan ekternal di Hotel Red Top Pecenongan, Jakarta Pusat, Sabtu (7/9).Ketua Umum Rumah Komunikasi Lintas Agama (RKLA) Bunda Indah didampingi Sekretaris Jenderal R. Dody Iwa Kusuma Jaya dan Pembina RKLA memimpin rapat konsolidasi. Rumah Konsolidasi Lintas Agama (RKLA) mulai memperkuat konsolidasi internal dan ekternal di Hotel Red Top Pecenongan, Jakarta Pusat, Sabtu (7/9).Hal itu dilakukan untuk menyinergikan seluruh kelompok, tim, dan aktivis, pengurus dan anggota RKLA.
Konsolidasi RKLA dihadiri puluhan dewan pimpinan daerah (DPD) dari 19 provinsi.Di antaranya, Aceh, Sumatera Utara, Jambi, Bangka Belitung, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Banten, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, dan Papua.“RKLA didirikan bertujuan untuk menyatukan umat yang pikiran sudah dipengaruhi ajaran yang tidak benar sekaligus mengawal ideologi Pancasila dan NKRI,” kata Ketua Umum Rumah Komunikasi Lintas Agama Bunda Indah.
Dia menambahkan, RKLA menjadi sarana dan wadah untuk memperkuat silaturahmi seluruh pengurus di daerah.“Lewat konsolidasi hari ini diharapkan seluruh pengurus yang hadir dari berbagai daerah dapat bertatap muka, saling mengenal satu sama lain, dan bekerja sesuai visi-misi organisasi berdasarkan cinta kasih dan akhlak yang mulia. Siapa pun tanpa melihat latar belakangnya, silakan bergabung di RKLA,” tutur Bunda Indah.Dewan Pembina RKLA Eddy Surianto mengatakan, organisasinya adalah rumah untuk bertumbuh dan berkembang dengan pendidikan yang lebih baik untuk menghasilkan generasi penerus bangsa Indonesia yang baik.“RKLA ini dibentuk dan didirikan Bunda Indah untuk mandiri sehingga dari organisasi ini tampil sosok-sosok pemimpin yang luar biasa, memiliki integritas dan bermoral tinggi,” ungkap Eddy.
Ketua Panitia sekaligus Sekjen RKLA R. Dody Iwa Kusuma Jaya menyebut konsolidasi ditujukan untuk penguatan organisasi setelah Pemilihan Presiden 2019.“Ini merupakan konsolidasi internal yakni penguatan struktur hingga tingkat kabupaten dan kecamatan, program serta membangun koordinasi dengan para pembina dan penasihat, termasuk instansi yang berkaitan langsung dengan peran RKLA di daerah masing-masing,” ujar Dody. (Askar)
Discussion about this post