Sumut.KabarDaerah.com Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mengajak sarjana lulusan Institut Teknologi Medan (ITM) dapat menerapkan ilmunya di daerah, sehingga ilmu yang diperoleh di perguruan tinggi dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat,
Sarjana, menurutnya, harus dapat berkontribusi dalam pembangunan daerah khususnya dan akhirnya berdampak pada pembangunan nasional dengan merancang sendiri pembangunan yang dibutuhkan, terutama sarjana di lulusan teknik dari ITM.
Dia mengatakan, embangun Sumut bisa dilakukan dengan inovasi dan mengembangkan kreativitas. Kemampuan mahasiswa teknik harus dimanfaatkan untuk membangun Sumut. Apalagi, beberapa waktu ke depan, Sumut memiliki banyak rencana pembangunan.
Selain itu, kata Edy, membangun watak pribadi juga harus dilakukan anak-anak Sumut, khususnya para sarjana. Terutama tentang moral dan kejujuran. Seperti Negara Jepang dan Finlandia yang maju karena tertanam sikap kejujuran dalam kehidupan masyarakatnya.
Di tempat yang sama, Rektor ITM Medan Mahrizal Masri menyebutkan ada 530 mahasiswa dari berbagai fakultas yang mengikuti Wisuda ke-54 ini. Dia mengingatkan para wisudawan dengan persaingan hidup ke depan semakin ketat dan kompetitif.Dia berharap wisudawan dapat mempersiapkan diri dengan pengetahuan, kemampuan, dan sikap, agar dapat bersaing pada kompetisi di luar.
Mahrizal juga memaparkan, selama ini ITM telah menorehkan beberapa prestasi. Salah satunya, mobil listrik buatan mahasiswa ITM berkompetisi di sirkuit Sepang Malaysia dalam ajang kompetisi mobil hemat energi tingkat Asia 2019. Serta berhasil finish para peringkat ke-2.
Ketua Yayasan Pendidikan dan Sosial Dwiwarna Cemerlang mengatakan Sumut tidak bisa dibangun Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut sendiri. Harus ada dukungan dari segenap elemen masyarakat, termasuk para mahasiswa yang telah lulus menjadi sarjana.
Sebanyak 530 mahasiswa yang mengikuti Wisuda ke-54 ini berasal dari 3 fakultas, yaitu Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP), Fakultas Teknologi Industri (FTI), dan Fakultas Teknologi Mineral (FTM).Serta 10 program studi (Prodi), yaitu Teknik Mesin 85, Teknik elektro 72, Teknik Industri 35, Teknik Kimia 58, Teknik Informatika 54, Teknik sipil 78, Teknik Arsitektur 21, Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota 35, Teknik Pertambangan 73, dan Teknik Geologi 19.(As)