Sumut.KabarDaerah.com Konsulat Jenderal Jepang di Medan menyerahkan bantuan hibah untuk Yayasan Tanah Rencong Penyerahan dana hibah sebesar total Rp960 juta tersebut ditandai dengan penandatanganan kontrak di Perpus¬takaan Konsulat Jenderal Jepang, Jalan P Diponegoro, Medan, Selasa (6/3/2018).
Yayasan yang memperoleh bantuan tersebut yakni Proyek pembangunan Gedung Sekolah MTs Peutuoe di Gampong Manyang Kecamatan Lhoksukon Kabupaten Aceh Utara senilai 960 juta rupiah.Bnatuan ini berasal dari masyarakat Jepang dan disumbangkan secara langsung kepada masyarakat Indonesia.
Konsul Jepang di Medan, Takeshi Ishii mengatakan kedua pentingnya pendidikan dasar dan mem-pertim¬bangkan besarnya manfaat yang akan diberikan dari kedua proyek ini, Pemerintah Jepang menyutujui untuk memberikan bantuan hibah untuk pembangunan Sekolah MTS tersebut.
“Penandatanganan kontrak ini merupakan tahap awal untuk mewu¬judkan proyek Grant Assistance for Grass roots Human Security Projects untuk tahun anggaran 2017. Proyek ini merupakan salah satu wujud kepedulian serta persahabatan masya¬rakat Jepang kepada masyarakat Indonesia di bidang sosial terutama bidang pendidikan,” ujarnya.
Ia berharap melalui bantuan tersebut, kualitas pendidikan di Indonesia dapat terus ditingkatkan, sehingga mendorong pembangunan masing-masing daerah.
Konsul Jepang di Medan Takeshi Ishii mengatakan melalui bantuan itu diharapkan para murid MTs Peutuoe dapat belajar dilingkungan pendidikan yang lebih baik.Tentu ini akan membuka kesempatan bagi anak anak yang berada di daerah sekitarnya agar dapat bersekolah”Sekolah ini dapat menjadi alternatif untuk mendapatkan pendidikan yang dekat dengan lingkungan masyarakat”ujar Ishii.
Bantuan Hibah Grass roots untuk keamanan manusia ini lanjut Ishii merupakan salah satu skema bantuan hibah dari kementerian Jepang yang ditujukan untuk kepentingan masyarakat Indonesia ditingkat akar rumput secara langsung dan cepat.”Ini juga sebagai wujud kepedulian dan persahabatan rakyat Jepang terhadap rakyat Indonesia”ujarnya.
Dikatakan sejak tahun 2000 sudah ada 67 proyek termasuk 32 proyek pembangunan gedung sekolah yang dilaksanakan dengan skema ini diwilayah yurisdiksi Konjen Jepang di Medan yakni Provinsi Aceh,Sumatera Utara,Sumatera Barat,Riau,Kepulauan Riau dan Jambi dengan total dana mencapai 61 miliar.Menurut Ishii proyek yang terpilih kali ini sudah melalui tahap seleksi dari sejumlah proposal yang diajukan kepada Konsulat Jepang di Medan.Diharapkan ini akan dapat menjadi solusi untuk menyelesaikan masalah pembangunan khususnya disektor sosial dan pendidikan di Indonesia.(Askr)
Discussion about this post