Sumut.KabarDaerah.com Ikatan Alumni KNPI Sumut mengukuhkan Mantan Gubernur Sumatra Utara, Syamsul Arifin menjadi Wali Rakyat Sumatra Utara.Pengukuhan Wali Rakyat kepada Syamsul Arifin ini atas kesepakatan antara Ketua-ketua KNPI yang di zamannya menjadi wali pemuda mulai era 1974 hingga 2014.
“Mengapa Syamsul Arifin diangkat dan dikukuhkan menjadi Wali Rakyat sebab dari sejumlah wali pemuda pada waktu itu dan hingga kini, hanya nama Syamsul Arifin yang masih melekat dihati masyarakat Sumatra Utara,” hal ini dikatakan Ketua IKA KNPI Sumut, Rolel Harahap saat diminta tanggapanya usai pelantikan IKA KNPI Sumut di Hotel Polonia, Sabtu (24/02), pun mengungkapkan alasanya.
Pertimbangan mendasar lainnya pengukuhan, sosok Syamsul merupakan tokoh yang kharismatik tidak hanya di Sumatra Utara dan nasional namun juga sampai ke mancanegara.Sosok ketokohan Syamsul Arifin sebagai sahabat semua suku, yang juga Ketua Dewan Penasehat IKA KNPI Sumut, lanjut Rolel tidak perlu diragukan lagi karena telah berbuat untuk Sumatra Utara.
Dikatakan Rolel pengukuhan ini merupakan bentuk penghargaan kepada Syamsul Arifin sekaligus jargon dan inspirasi bagi masyarakat Sumut, untuk selalu mengukir prestasi demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Sumatra Utara.Karena ini pembentukan ini tidak ada SK, maka sekali lagi ini disebutkannya sebagiai penghormatan dan penghargaan kepada Syamsul Arifin yang selalu memberikan sumbangsihnya pemikiran untuk Sumatra Utara.
Sementara itu, Syamsul Arifin mengucapkan terima kasih kepada wali pemuda dan masyarakat Sumatra Utara yang mengukuhkan sebagai Wali Rakyatnya Sumatra Utara yang mengukuhkannya secara bersamaan dengan pelantikan kepengurusan IKA KNPI Sumut.Disebutkannya, siapa saja bisa menjadi Wali Rakyat karena ini bukanlah jabatan formal, namun tanggungjawabnya moralnya sebagai putra Sumatra Utara dalam menghadapi tantangan kedepannya.Karena ini konteks Sumatra Utara harus semuanya turut berpartisipasi termasuk bahaya narkoba yang mengintai para generasi muda.
Hadir dalam acara tersebut, Gubernur Sumatra Utara, Tengku Ery Nuradi serta mantan ketua dan pengurus KNPI sumut era tahun 74 hingga 2014.(Askr)
Discussion about this post