Sumut.KabarDaerah.com Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Paulus Waterpauw, dimutasi dari jabatannya. Perwira tinggi Kepolisian asal Papua itu dipindahkan ke Lembaga Pendidikan Polri untuk penugasan di Lembaga Pertahanan dan Keamanan Nasional (Lemhanas) Republik Indonesia.
Pemutaran Paulus Waterpauw termaktub dalam Surat Telegram Kepala Kepolisian Republik Indonesia No: ST/ 2015/VIII/KEP/2018 tertanggal 13 Agustus 2018, yang beredar di kalangan jurnalis. Dalam surat itu, ditulis pula posisi yang ditinggalkan Paulus akan ditempati Brigjen Pol Agus Andrianto (51) yang saat ini menjabat Wakapolda Sumut.
Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Pol Setyo Wasisto saat dikonfirmasi membenarkan keberadaan mutasi tersebut. Dia menyatakan mutasi tersebut merupakan mutasi rutin untuk rangka penyegaran organisasi di Kepolisian.
“Iya betul, Kapolda (Sumut) pindah ke Lemhanas. Wakapolda jadi Wakapolda. Pak Mardiaz jadi Wakapolda (Sumut),”terangnya. Penunjukan Agus dan Mardiaz sebagai orang nomor satu dan nomor dua di Polda Sumut merupakan sejarah baru. Sebelumnya, kedua posisi itu diisi pejabat dengan pangkat Irjen dan Brigjen senior.
Setyo menyatakan, mutasi itu sepenuhnya kebijakan Dewan Kepangkatan dan Jabatan Tinggi ( Wanjakti). “Kebijakan Wanjakti,” ucapnya. Setyo memastikan tidak ada penurunan tipe Polda Sumut. “Dari dulu (Polda Sumut) tipe A,” jelasnya.
Ditanya jadwal sertijab pejabat baru ini, Setyo belum dapat memastikannya. Dia hanya menyatakan, mereka diberi waktu tidak lebih dari 14 hari setelah terbitnya keputusan itu. Agus dan Mardiaz bukan sosok baru di Sumut. Sejumlah jabatan Polri pernah mereka duduki di daerah ini.
Agus pernah menjabat Kasat Reskrim Poltabes Medan, Dir Reskrim Polda Sumut (2009). Saat ini jebolan Akpol 1989 itu pun masih menjabat Wakapolda Sumatera Utara (2017). Sementara Mardiaz lebih sering lagi menduduki jabatan di Polda Sumut. Pria jebolan Akpol 1993 ini bahkan 3 kali menjabat Kapolres, termasuk Kapolretabes Medan.(Giok)
Discussion about this post