Sumut.KabarDaerah.com Sebanyak sebanyak 12 (dua belas) unit Kapal Motor (KM) asal Samosir mengikuti perlombaan Kelaikan, Keselamatan, dan Kebersihan Kapal Motor GT-10 + di perairan Danau Toba yang memperebutkan Piala Kapolda Sumatera Utara Irjen.Pol Drs.Agus Andrianto SH (12/11) di Perairan Pantai Bebas Parapat.
Perlombaan Kelaikan, Keselamatan dan Kebersihan kapal motor oleh Polda Sumut, bertujuan untuk mensosialisaikan tertib izin dan sertifikasi bagi pemilik kapal motor tradisonal, agar memberi rasa nyaman kepada para penumpang yang naik di kapal motor tradisional tersebut, diharapkan dengan perlombaan ini akan memotivasi para pemilik kapal memperbaiki pelayanan karena pelayanan kapal bukan hanya keuntungan pengguna Kapal tapi keuntungan juga bagi pemilik kapal.
Kejuaraan yang diikuti oleh 64 Kapal yaitu 45 Kapal dari Simalungun, 12 Kapal dari Samosir, 5 Kapal dari Tobasa l dan dari Taput 2 Kapal dengan Juri berasal dari KNKT, Syahbandar Belawan, Pol Air dan Bidang Pariwisata. Hadiah juara puluhan juta rupiah dengan Tim dewan juri akan menilai Kapal yang terbaik dari sisi kelayakan, kebersihan dan keselamatan. .
Pada Kejuaraan tersebut Pemerintah Kabupaten Samosir yang mengutus 12 Kapal Motor untuk dipertandingkan memborong hadiah juara. Adapun yang menjadi juara yaitu Juara 1. KM. Sumber 2. KM.Patra Jasa. 3. KM Dosroha5 4. KM. Leo Star. 5.KM .Murni S. Tomok 6. KM.Soluna dimana Juara 1,3,4,5 dan 6 diborong Tim dari Kabupaten Samosir.
Wakil Bupati Samosir Juang Sinaga yang hadir pada kegiatan tersebut menyampaikan rasa gembira dan senang dengan keberhasilan Kabupaten Samosir menguasai kejuaraan, ini menunjukkan bahwa Samosir sudah siap memberikan pelayanan kepada para penumpang Kapal Motor baik masyarakat atau wisatawan.
Wakil Bupati menyampaikan agar ini menjadi motivasi bagi kapal-kapal yang lain dan sudah bisa mencontoh kapal yang keluar menjadi pemenang. Mari kita berbenah memberikan pelayanan terbaik kepada para pengguna Kapal Motor. Jangan hanya dipertandingkan ini kita berbenah tetapi kita harus komit untuk menjaga dan memperbaiki kualitas Kapal Motor kita. Semakin masyarakat dan wisatawan nyaman maka semakin banyak pengunjung ke Samosir yang pastinya akan meningkatkan kesejahteraan pengusaha kapal.
Kadis Perhubungan Samosir, Nurdin Siahaan menyampaikan sebelum adanya pertandingan ini Samosir sudah berbenah untuk memperbaiki pelayanan pelayaran di Samosir, kita memerintahkan kepada pemilik Kapal selalu membuat manifest, jumlah life jaket dan liv boy tercukupi, muatan tidak melebihi kapasitas sesuai sertifikat, memahami cuaca, jangan ada kapal 3 dek dan jangan ada yang duduk diatap kapal.(Giok)
Discussion about this post